Solopos.com, SOLO — Banyak orang yang menikah di bulan Zulhijah dan hal tersebut banyak menimbulkan pertanyaan dari masyarakat, kira-kira kenapa dan apa alasannya?
Zulhijah merupakan bulan yang istimewa bagi umat Islam. Di bulan ini, umat muslim melaksanakan ibadah haji dan berkurban di Hari Raya Iduladha. Selain itu, Zulhijah juga identik dengan bulan pernikahan.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Hal ini dikarenakan banyak orang yang melangsungkan pernikahan di bulan ini. Padahal dalam Islam tidak ada aturan mengenai bulan baik atau hari baik untuk menikah.
Lalu, kenapa banyak orang yang menikah di bulan Zulhijah?
Mengutip laman resmi Nahdlatul Ulama (NU online), terdapat pendapat para fuqaha tentang anjuran menikah di Jumat karena hari tersebut mulia dalam Islam.
Ada riwayat yang menyebutkan Nabi Muhammad SAW menikahkan putrinya Fathimah dengan Ali bin Abi Thalib pada awal Zulhijah. Namun, riwayat lain menyebutkan mereka menikah di Rajab setelah lima bulan kedatang Nabi Muhammad SAW ke Madinah.
Terlepas dari perbedaan riwayat tentang waktu pernikahan Ali dan Fathimah, Zulhijjah adalah termasuk bagian dari empat bulan haram, yaitu empat bulan mulia dalam Islam, di antaranya Zulkaidah, Zulhijjah, Muharram dan Rajab.
Dinamakan bulan haram menurut Al Qodhi Abu Ya’la merujuk pada dua makna. Pertama, ada pengharaman pembunuhan pada keempat bulan tersebut. Kedua, larangan untuk melakukan perbuatan haram lebih ditekankan daripada bulan lainnya. Sufyan Ats Tsauri dalam Kitab Latho-if Al Ma’arif menambahkan, 4 bulan haram adalah waktu terbaik untuk mengerjakan amal ketaatan hingga para salaf menyukai puasa pada bulan tersebut.
Sehingga hal tersebut menjawab pertanyaan kenapa banyak orang menikah di bulan Zulhijah.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
