SOLOPOS.COM - Spray Thumby anti isap jempol untuk anak, karya mahasiswa UMS. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO – Tim Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan (PKM-K) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) di Sukoharjo telah menciptakan dan memasarkan Thumby, produk untuk mencegah kebiasaan anak mengisap jempol.

Inovasi yang merupakan hasil kolaborasi antara mahasiswa Prodi Kedokteran Gigi dengan Farmasi UMS itu kini dipasarkan di 12 provinsi di Indonesia.

Promosi BRI & E9pay Perkuat Kolaborasi Tingkatkan Layanan Finansial bagi PMI di Korsel

Thumby merupakan produk antiisap jari yang berbahan alami dari ekstrak daun sirih merah yang memiliki rasa pahit yang getir sehingga dapat mengatasi kebiasaan mengisap ibu jari pada anak.

Inovasi produk antiisap jari Thumby merupakan hasil kolaborasi tim yang beranggotakan Nuril Fatina Shodiqo Rosdini, Lutfiana Deka Sasabilla, dan Rizka Dwi Amalia, serta dosen pendamping drg. Ikmal Hafizi, MDSc., Sp. Ort.

Penggunaan ekstrak daun sirih merah dalam produk Thumby bertujuan memberikan rasa pahit dan getir dari kandungan flavonoid, sehingga anak-anak tidak menyukainya. Ketua Tim PKM-K Thumby, Nuril Fatina Shodiqo Rosdini menyampaikan berdasarkan ilmu kedokteran gigi, ada banyak kebiasaan buruk yang dapat mempengaruhi struktur gigi seseorang. Salah satunya yang terjadi pada anak-anak adalah kebiasaan mengisap ibu jari.

Mengisap ibu jari dapat dikatakan normal untuk usia anak kurang dari empat tahun. Namun, apabila kebiasaan tersebut terjadi pada anak berusia lebih dari empat tahun dikhawatirkan akan mempengaruhi struktur gigi anak seperti gigi maloklusi.

Salah satu solusi untuk mengatasi kebiasaan menghisap ibu jari adalah diberikan perasa pahit pada tangan anak. Hal ini yang mendasari mahasiswa UMS berhasil membuat produk anti hisap jari dalam bentuk spray.

“Sejauh ini, produk Thumby telah teruji melalui uji organoleptis dan uji PH di Laboratorium Fakultas Farmasi UMS,” papar Nuril Fatina Shodiqo Rosdini, dalam siaran pers kepada Solopos.com,  Sabtu (28/10/2023).

Saat ini produk Thumby telah terjual 144 produk dan menjangkau 12 provinsi di Indonesia.

“Produk Thumby dikemas dalam bentuk spray, ada botol spray tanpa gantungan dan botol spray dengan gantungan agar memudahkan konsumen dalam pengaplikasiannya dan penyimpanan,” tambah Ketua Tim PKM-K UMS itu.

Tim berharap produk Thumby dapat menjangkau lebih luas lagi di seluruh provinsi Indonesia untuk mengatasi kebiasaan buruk mengisap ibu jari pada anak sehingga anak terbebas dari gigi maloklusi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya