Solopos.com, SOLO — Daun kelor menurut pandangan Islam banyak bikin penasaran masyarakat mengingat tanaman satu ini dikenal memiliki sejuta manfaat.
Dalam dunia kesehatan, daun kelor dikenal sebagai tanaman super yang kaya nutrisi dan memiliki berbagai manfaat dan khasiat untuk tubuh manusia. Banyak penelitian telah menunjukkan keajaiban alam ini dapat meningkatkan kesehatan dan vitalitas.
Promosi BRI Kenalkan Berbagai Inovasi Unggulan di Kick-Off BUMN AI Center of Excellence
Tanaman yang memiliki nama latin Moringa oleivera. Lamk ini merupakan tumbuhan asli India Utara dan saat ini tersebar luas di seluruh wilayah Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Di Tanah Air, masyarakat memanfaatkan kelor sebagai sayuran, tanaman pagar, atau sekadar batas tanah.
Banyak pula masyarakat yang menganggap tanaman kelor mempunyai kekuatan supra natural, yaitu untuk mengusir kekuatan jahat atau penawar ilmu hitam,
bahkan sebagian masyarakat percaya orang yang semula berniat jahat akan mengurungkan niatnya jika melihat kelor yang tumbuh di pekarangan rumah tersebut. Terkait hal tersebut, bagaimana menurut pandangan Islam terkait manfaat daun kelor?
Mengutip penelitian berjudul Manfaat Moringa Oleivera.Lamk (Kelor) dalam Perspektif Al Quran yang diterbitkan UIN Maluna Malik Ibrahim Malang, kelor mempunyai suatu akar tunggal yang dalam dan sedikit akar cabang sehingga tanamana ini tidak bersaing untuk mendapatkan bahan makanannya.
Daun Kelor Tertulis di Al-Qur’an
Bahkan, kelor akan memberikan pupuk pada tanaman di sekitarnya, karena daun-daunnya yang jatuh mengandung nitrogen yang cukup tinggi sangat dibutuhkan oleh tanaman. Kelor dapat tumbuh dengan cepat tetapi tidak menjadi sangat teduh karena struktur daun-daunnya yang kecil-kecil. Kelor juga juga sangat baik untuk memperbaiki tanah-tanah yang kritis.
Fakta-fakta mengenai kelor tersebut sama seperti yang tertulis dalam Al-Qur’an di Surat Al Fath ayat 29.
“Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka. Kamu lihat mereka ruku’ dan sujud mencari karunia Allah dan keridhaan-Nya, tanda-tanda mereka tampak pada muka mereka dari bekas sujud. Demikianlah sifat-sifat mereka dalam Taurat dan sifat-sifat mereka dalam Injil, yaitu seperti tanaman yang mengeluarkan tunasnya maka tunas itu menjadikan tanaman itu kuat lalu menjadi besarlah dia dan tegak lurus di atas pokoknya; tanaman itu menyenangkan hati penanam-penanamnya karena Allah hendak menjengkelkan hati orang-orang kafir (dengan kekuatan orang-orang mukmin). Allah menjanjikan kepada orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal yang saleh di antara mereka ampunan dan pahala yang besar.” (QS Al Fath: 29).
Menurut Islam tertulis dalam Al-Qur’an, lalu apa sih manfaat daun kelor sebenarnya?
Daun kelor yang segar bermanfaat untuk menghentikan pendarahan dari Iuka, dengan cara ditempelkan pada luka tersebut. Tumbuhan daun ini juga berfungsi sebagai antibakterial dan anti inflamasi atau radang pada luka bekas gigitan serangga atau hewan.
Ekstrak daun kelor digunakan untuk menyembuhkan sakir kulit yang disebabkan jamur dan bakteri. Teh daun kelor juga dapat digunakan untuk menyembuhkan keluhan penyakit mag dan diare. Remasan daun kelor bisa dimanfaatkan sebagai parem penutup bekas gigitan anjing dan dapat dibalurkan pada payudara ibu yang menyusui.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
