SOLOPOS.COM - Ilustrasi kebakaran lahan. (Freepik.com)

Solopos.com, SOLO — Dalam Islam terdapat doa yang dibaca ketika terjadi musibah kebakaran. Doa tersebut sebagai bentuk permohonan kepada Allah SWT agar diberikan keselamatan dan terhindar dari marabahaya.

Di musim kemarau seperti saat ini, rentan terjadi kebakaran. Hal ini kerap terjadi di area hutan maupun lahan kosong. Selain itu, kebakaran juga rentan terjadi karena pembakaran sampah di lingkungan masyarakat.

Promosi Video Uang Hilang Rp400 Juta, BRI: Uang Diambil Sendiri oleh Nasabah pada 2018

Bahkan, baru-baru ini, kebakaran juga terjadi area Gunung Bromo karena ulah wisatawan yang menyalakan flare atau suar.

Nah, saat terjadi kebakaran, umat muslim bisa membaca doa berikut ini agar diberikan keselamatan. Mengutip laman resmi Nahdlatul Ulama (NU online), berikut ini bacaan doanya.

Allahumma innî a’uudzu bika minal hadmi, wa a’uudzu bika minat taraddi, wa a’uudzu bika minal gharqi wal harîqi, wa a’uudzu biki an yatakhabbathaniisy syaithaanu ‘indal mauti, wa a’uudzu bika an amuuta fî sabiilika mudbiran, wa a’uudzu bika an amuuta ladîghan.

Artinya: Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari tertimpa reruntuhan. Aku berlindung kepada-Mu dari jatuh dari tempat yang tinggi. Aku berlindung kepada-Mu dari tenggelam dan kebakaran. Aku berlindung kepada-Mu dari bujuk rayu setan ketika (menjelang) kematian (sakaratul maut). Aku berlindung kepada-Mu dari mati di jalan-Mu dalam keadaan melarikan diri. Aku berlindung kepada-Mu dari mati karena sengatan binatang.

Doa ketika terjadi kebakaran itu termasuk dalam kategori istiaadzah atau memohon perlindungan. Artinya, doa ini memiliki cakupan yang luas yang bisa dibaca ketika tertimpa reruntuhan, bencana longsor, hingga jatuh dari tempat yang tinggi.

Selain berdoa, ketika terjadi kebakaran, umat muslim disunahkan untuk bertakbir Allahuu Akbar (Allah Maha Besar). Hal ini sesuai dengan sabda Rasullah berikut ini.

“Jika kalian melihat kebakaran, maka bertakbirlah. Sesungguhnya takbir memadamkan kebakaran.” (Imam Ibnu Sunni, ‘Amal al-Yaum wa al-Lailah).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya