SOLOPOS.COM - Ilustrasi makan roti. (Freepik)

Solopos.com, SOLO-Beberapa orang mungkin pernah mengalami masih merasa lapar setelah makan, karena itu ketahui penyebabnya. Hal ini dapat menyebabkan naiknya berat badan jika menuruti keinginan makan dan tidak dicegah pemicunya. Untuk menjaga berat badan agar tetap ideal, baca info sehat kali ini.

Rasa lapar seringkali muncul karena hasil dari pola makan yang tidak mencukupi protein dan serat. Namun ini juga dapat disebabkan oleh masalah hormon, seperti resistensi leptin atau pola hidup sehari-hari, seperti yang dikutip dari healthline.com pada Kamis (8/2/2024).

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Berikut ini beberapa penyebab mengapa beberapa orang merasa lapar setelah makan. Pertama, komposisi makanan pada makanan Anda. Makanan  yang mengandung jumlah protein lebih besar cenderung memberikan perasaan lebih kenyang daripada makanan dengan jumlah lebih banyak karbo atau lemaknya. Bahkan meskipun keduanya memiliki jumlah kalori yang sama.

Berbagai penelitian telah menunjukkan bahwa protein yang lebih tinggi lebih baik untuk merangsang produksi hormon  kenyang, seperti glucagon-like peptide-1 (GLP-1), cholecystokinin (CCK), dan peptide YY (PYY).  Jika pola makan Anda kekurangan serat, makan Anda mungkin juga merasa lapar lebih sering.

Penyebab kedua masih merasa lapar setelah makan ialah reseptor peregangan, ini memainkan peran penting pada perut untuk memberikan rasa kenyang selama makan dan setelahnya. Reseptor ini mendeteksi seberapa banyak perut melebar selama makan dan mengirimkan sinyal secara langsung ke otak untuk mengeluarkan perasaan kenyang dan mengurangi nafsu makan Anda.

Namun, perasaan kenyang yang muncul dari reseptor peregangan ini tidak bertahan lama. Maka selagi reseptor ini membantu untuk memakan lebih sedikit saat makan dan beberapa waktu setelahnya, ini tak bisa membuat perasaan kenyang bertahan lama.

Jika Anda menemukan bahwa diri tak merasa kenyang selama makan atau segera setelah makan, cobalah untuk menambahkan makanan yang lebih tinggi jumlahnya namun rendah kalori.

Makanan-makanan ini seperti contohnya sayur segar, buah-buahan, air-popped popcorn, udang, dada ayam, dan kalkun yang cenderung memiliki kandungan udara lebih besar atau kandungan air. Mengonsumsi air sebelum atau saat makan dapat menambahkan jumlah pada makanan dan kemungkinan bisa memberikan rasa kenyang lebih lama.

Penyebab lainnya mengapa masih merasa lapar setelah makan adalah resisten leptin. Pada kasus tertentu, masalah hormon mungkin bisa menjelaskan mengapa beberapa orang merasa lapar setelah makan. Leptin merupakan hormon utama yang memberikan sinyal perasaan kenyang pada otak. Ini terbuat dari sel lemak, jadi, kadar darahnya cenderung meningkat di antara orang-orang yang memiliki lebih banyak massa lemak. Namun, masalahnya adalah terkadang leptin tidak bekerja seperti seharusnya pada otak, terlebih pada beberapa orang dengan obesitas. Ini umumya dinamakan dengan resisten leptin.

Terakhir, kebiasaan dan faktor gaya hidup. Di samping faktor tersebut, berbagai kebiasaan mungkin menjelaskan penyebab mengapa masih saja merasa lapar setelah makan. Hal ini seperti terganggu saat sedang makan. Penelitian menunjukkan bahwa orang yang terganggu saat makan dapat merasa lebih tidak kenyang dan memiliki perasaan untuk makan sepanjang hari. Selain itu, makan terlalu cepat, olahraga terlalu banyak, kurang tidur, tak makan dengan cukup hingga tinggi kadar gula darah dan resisten insulin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya