SOLOPOS.COM - Ilustrasi anak wanita memakai kursi roda. (Freepik.com)

Solopos.com, SOLO-Penyakit misterius menyerang anak-anak sekolah di Sekolah Menengah Perempuan Eregi St. Theresa di Kenya. Akibatnya lebih dari 90 anak sekolah menjadi lumpuh, menurut laporan. Untuk menjaga kesehatan anak, simak ulasannya di info sehat kali ini.

“Otoritas kesehatan Kenya sedang menyelidiki penyakit misterius yang telah menimpa lebih dari 90 siswi, yang menyebabkan mereka dirawat di rumah sakit,” lapor Africa News dan dikutip dari Times of India pada Kamis (5/10/2023).

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Sesuai laporan media, anak perempuan tersebut mengalami kesulitan berjalan dan menunjukkan gejala nyeri lutut. Sejauh ini, sampel darah, urin, dan tinja gadis-gadis tersebut telah dikirim ke laboratorium di Kisumu dan Nairobi.

“Para pelajar terlihat gemetaran di ranjang rumah sakit sementara yang lain berjalan sambil terhuyung-huyung,” lapor Tuko.

Mengingat kondisi kesehatan para murid akibat penyakit misterius itu, pihak berwenang SMA Putri St Theresa Eregi Kenya telah menutup sekolah tersebut.
“Administrasi sekolah dan pejabat pemerintah menyetujui istirahat sementara bagi siswa Kelas Satu, Dua, dan Tiga sampai situasinya dinilai,” lapor media tersebut.

Laporan lokal mengatakan, mengutip laporan laboratorium, bahwa penyakit misterius yang menyebabkan sejumlah anak lumpuh ini mungkin disebabkan oleh hilangnya ketidakseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh.

Ketidakseimbangan elektrolit terjadi ketika kandungan mineral dalam tubuh terlalu rendah atau terlalu tinggi. Tanda-tanda umum ketidakseimbangan elektrolit adalah mulut kering dan haus, gelisah, kebingungan atau kesulitan kognisi, kelemahan atau kejang otot, mati rasa atau kesemutan, kelelahan, jantung berdebar-debar, mual atau muntah, detak jantung lambat atau tidak teratur, dan tekanan darah rendah atau tinggi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya