SOLOPOS.COM - Ilustrasi MPASI bergizi. (Freepik)

Solopos.com, SOLO-Ketahui sejarah Hari Gizi Nasional yang diperingati setiap tanggal 25 Januari. Untuk lebih peduli terhadap kesehatan tubuh, simak ulasannya di info sehat kali ini.

Tahun ini, perayaan ini mengambil tema MP-ASI Kaya Protein Hewani Cegah Stunting. Sedangkan untuk slogannya yaitu MP-ASI Berkualitas Untuk Generasi Emas.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Tema ini diambil untuk menyebarluaskan informasi dan promosi kepada masyarakat tentang pentingnya MP-ASI yang kaya protein hewani dalam percepatan penurunan stunting di Indonesia. Protein hewani, diketahui memiliki peran krusial dalam mendukung pertumbuhan dan pemulihan tubuh. Dibandingkan protein nabati, protein hewani mengandung asam amino esensial yang lebih lengkap dan mudah diserap oleh tubuh.

Sejarah peringatan Hari Gizi Nasional seperti dikutip dari situs Kementerian Kesehatan  telah dimulai sejak tahun 1950, ketika Menteri Kesehatan Dokter J. Leimena mengangkat Prof. Poorwo Soedarmo sebagai kepala Lembaga Makanan Rakyat (LMR), yang waktu itu lebih dikenal sebagai Instituut Voor Volksvoeding (IVV) yang merupakan bagian dari Lembaga Penelitian Kesehatan yang dikenal sebagai Lembaga Eijckman. Prof. Poorwo Soedarmo dikenal sebagai Bapak Gizi Indonesia.

Hari Gizi Nasional diselenggarakan untuk memperingati dimulainya pengkaderan tenaga gizi Indonesia dengan berdirinya Sekolah Juru Penerang Makanan oleh LMR pada 25 Januari 1951. Sejak saat itu pendidikan tenaga gizi terus berkembang pesat di banyak perguruan tinggi di Indonesia. Kemudian disepakati bahwa 25 Januari di peringati sebagai Hari Gizi Nasional Indonesia.

Hari Gizi Nasional kali pertama diadakan oleh Lembaga Makanan Rakyat (LMR) pada pertengahan 1960-an, kemudian dilanjutkan oleh Direktorat Gizi Masyarakat sejak tahun 1970-an hingga sekarang. Tema besar HGN di era RPJMN 2015-2019 adalah Membangun Gizi Menuju Bangsa Sehat Berprestasi.

Peringatan HGN merupakan momentum penting dalam menggalang kepedulian dan meningkatkan komitmen dari berbagai pihak untuk bersama membangun gizi menuju bangsa sehat berprestasi melalui gizi seimbang dan produksi pangan berkelanjutan, sehingga dapat turut mendorong pencapaian RPJMN bidang kesehatan.

Setelah tahu sejarah Hari Gizi Nasional, ketahui pula tujuan perayaan tersebut yaitu untuk menggalang kepedulian dan meningkatkan komitmen dari berbagai pihak untuk bersama membangun gizi menuju bangsa sehat berprestasi melalui gizi seimbang dan produksi pangan berkelanjutan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya